MAKNA DAN MARTABAT
PUMR menegaskan bahwa Ekaristi adalah tindakan Kristus sendiri bersama segenap umat Allah. Baik bagi Gereja Universal dan Gereja Partikular, maupun bagi setiap orang beriman, Ekaristi merupakan pusat seluruh kehidupan Kristen. Ekaristi merupakan puncak karya Allah untuk menguduskan dunia, dan sekaligus puncak karya manusia untuk memuliakan Allah Tritunggal. Dlm Ekaristi, misteri penebusan Kristus dihadirkan untuk kepentingan seluruh umat beriman.
PARTISIPASI UMAT
Ekaristi tanpa umat tidak akan memeberi makna apapun, demikian juga sebaliknya. Kehadiran dan partisipasi aktif umat merupakan hal penting karena pada hakekatnya EKARISTI ADALAH PERAYAAN UMAT. Untuk mencapai itu, Perayaan Ekaristi perlu diatur sedemikian rupa, sehingga baik para petugas maupun umat yg hadir dapat merasakan kehadiran-Nya dalam setiap perayaan Ekaristi, dan dapat memetik dan merasakan buah dari mengikuti perayaan Ekaristi, karena dalam Perayaan Ekaristilah Mukjijat Allah masih terjadi hingga sekarang (Transubstansiasi)
MARIA BUNDA EKARISTI
St. Thomas Aquino memberi gambarang indahnya hubungan Maria dan Yesus dalam madah “Ave Verum”. Tubuh Kristus berasal dari Maria. Dalam Perayaan Ekaristi, roti diubah menjadi Tubuh Kristus, yang sekaligus mengandung Darah-Nya. Bunda Maria dan Putra-Nya berhubungan erat secara tak terpisahkan (LG no 55), dan persatuan mereka kekal sifatnya. Maka setiap orang yang menerima Tubuh Kristus dengan pantas, menerima tubuh dan darah yang berasal dari tubuh dan darah Bunda Maria sendiri. Berangkat dari titik inilah makan Maria disebut sebagai Bunda Ekaristi.
demikian sekedar ulasan...Semoga Bermanfaat
No comments:
Post a Comment